Kepada pengunjung Yang Terhormat

Saya harap anda bahagia dengan postingan di Blog ini. anda senang,saya Melayang

Sunday 24 January 2021

Perulangan / Iterasi pada bahasa pemrograman Java d6a7sda4

 

Perulangan / Iterasi pada bahasa pemrograman Java d6a7sda4

 

Perulangan atau Iterasi adalah konsep yang selalu ada dalam semua bahasa pemrograman, begitu juga dengan java. Bentuk iterasi dalam Java ada beberapa, yang pertama adalah for, kemudian ada while dan do-while. Kita akan membahas satu per satu setiap bentuk perulangan di bagian  berikutnya. 

 

For

Keyword for digunakan untuk melakukan iterasi kalau jumlah iterasinya tertentu, misalnya kita ingin melakukan iterasi sebanyak 10x atau 100x. Iterasi menggunakan for memerlukan tiga buah parameter, parameter pertama digunakan sebagai batas bawah iterasi, parameter kedua adalah kondisi kapan iterasi berhenti dan parameter terakhir dugunakan untuk menaikkan atau menurunkan counter. Kita lihat sintaks dasar dari for seperti di bawah ini :

for( parameter1 ; parameter2 : parameter3) {

}

sintaks  iterasi  for  diawali  dengan  keyword  for,  kemudian  diikuti  dengan  kurung  buka, setelahnya ada tiga buah parameter yang dipisahkan dengan titik dua (:), kurung buka tutup dan diakhiri dengan pasangan kurung kurawal buka-tutup untuk menandakan blok kode yang akan dieksekusi berulang-ulang hingga iterasi berhenti. Berikut ini contoh konkrit penggunaan

iterasi menggunakan for :

public class ForTest {

  public static void main(String[] args) {

    for(int i = 0; i< 10; i++) {

     System.out.println("iterasi ke-" + i);

    }

  }

}

Perhatikan sintaks for di atas, parameter pertama diisi dengan int i = 0, ini artinya adalah kita akan menggunakan variabel i sebagai counter (penghitung) untuk for diawali dari 0. Parameter kedua diisi dengan i < 10, artinya iterasi for akan terus belangsung selama i bernilai kurang dari 10 dan berhenti ketika i sudah mencapai nilai sepuluh. Parameter ketiga diisi dengan i++  artinya  setiap  kali  iterasi  maka  counter  i  akan  naik  satu  nilai.  Ketiga  parameter  ini mengindikasikan bahwa iterasi dilakukan dari i bernilai 0, berakhir ketika i mencapai nilai 10 dan setiap kali iterasi i naik satu-satu, total akan terjadi 10x perulangan.

Hasil eksekusi dari kode di atas adalah sebagai berikut :

$ javac ForTest.java

$ java ForTest

iterasi ke-0

iterasi ke-1

iterasi ke-2

iterasi ke-3

iterasi ke-4

iterasi ke-5

iterasi ke-6

iterasi ke-7

iterasi ke-8

iterasi ke-9

$

Iterasi for juga bisa berlangsung mundur, contohnya seperti di bawah ini :

public class ForMundurTest {

  public static void main(String[] args) {

    for(int i = 10; i > 0; i--) {

     System.out.println("iterasi ke-" + i);

    }

}

}

 

Hasil eksekusinya akan sedikit berbeda, seperti di bawah ini :

$ javac ForMundurTest.java

$ java ForMundurTest

iterasi ke-10

iterasi ke-9

iterasi ke-8

iterasi ke-7

iterasi ke-6

iterasi ke-5

iterasi ke-4

iterasi ke-3

iterasi ke-2

iterasi ke-1

$

Ingat, iterasi for digunakan kalau kita tahu berapa kali iterasi dilaksanakan, hal ini dikarenakan iterasi  for  memerlukan  parameter  awal,  kondisi  berhenti  dan  berapa  banyak  counter bertambah/berkurang dalam setiap iterasi. Kalau iterasi tidak diketahui berapa kali dilakukan dan hanya tahu  bahwa selama  suatu kondisi tertentu masih benar iterasi  akan terus berlangsung maka kita bisa menggunakan while.

 

while

Seperti yang sudah kita bahas sedikit di atas, bentuk iterasi while digunakan kalau kita tidak tahu berapa kali interasi akan berlangsung, tetapi tahu kapan iterasi berhenti dari sebuah kondisi tertentu. Bentuk sintaks while sangat sederhana dan hanya memerlukan satu saja parameter kondisi yang bernilai boolean true atau false, selama kondisi ini masih bernilai true maka iterasi akan terus dilaksanakan. Kalau nilai kondisi adalah false maka iterasi while akan berhenti. Bentuk sintaksnya adalah seperti di bawah ini :

while( kondisi ) {

}

Sintaks while diawali dengan keyword while kemudian diikuti dengan kurung buka, di dalam kurung  buka  ada  satu  kondisi,  dan  diakhiri  kurung  tutup,  setelah  itu  ada  pasangan  kurung kurawal buka tutup.

Kita akan membuat contoh kecil yang akan mengambil nilai waktu sekarang, mengetes apakah waktu sekarang ini kalau dibagi 3 sisanya 0, selama tidak memenuhi kondisi di atas maka iterasi dijalankan terus menerus. Kode untuk contoh di atas adalah seperti berikut ini :

public class WhileTest {

  public static void main(String[] args) {

   while(System.currentTimeMillis() % 3 != 0) {

     System.out.println("waktu sekarang dibagi 3 masih ada sisanya");

   }

  }

}

Jumlah  iterasi  dalam  kode  di  atas  tidak  menentu,  terkadang  iterasi  bisa  terjadi  banyak  kali, sedikit kali atau bahkan tidak terjadi iterasi sama sekali.

$ javac WhileTest.java

$ java WhileTest

waktu sekarang dibagi 3 masih ada sisanya

waktu sekarang dibagi 3 masih ada sisanya

$

 

do-while

Bentuk iterasi do-while digunakan kalau kita ingin agar setidaknya satu iterasi terjadi baru kemudian ditest kondisinya apakah iterasi berikutnya dilaksanakan atau tidak. Sama dengan bentuk iterasi while, bentuk iterasi do-while juga memerlukan satu parameter kondisi di dalam while-nya. Sintaks do-while adalah seperti berikut ini :

do {

} while( kondisi );

Kita modifkasi sedikit kode di atas dengan menggunakan bentuk iterasi do-while, seperti di bawah ini :

public class WhileTest {

  public static void main(String[] args) {

   do {

     System.out.println("waktu sekarang dibagi 3 masih ada sisanya");

   while(System.currentTimeMillis() % 3 != 0);

  }

}

kalau kita eksekusi kode di atas, maka setidaknya string di atas diprint sekali, kalau misalnya kondisi di dalam while masih benar maka string-nya akan dipring lagi sampai kondisi di dalam while bernilai false.

 

 

No comments:

Post a Comment

iklan popcash